Mahasiswa Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian UIM Al-Gazali menggali bagaimana  persepsi masyarakat Desa Umpungeng, Kec. Lalabata, Kab. Soppeng terhadap keberadaan hutan

Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Islam Makassar Al-Gazali melaksanakan kegiatan praktek lapang sebagai implementasi dari teori yang selama ini mereka terima  di kelas. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Umpungeng, Kecamatan Lalabata, Kabupaten Soppeng yang merupakan sebuah desa berbasis agraris dengan kekayaan sumber daya hayati yang luar biasa pada Sabtu (9/12/2023).  Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Prodi Kehutanan yang didampingi dan dibimbing oleh dosen pengampu mata kuliah. “Dalam kegiatan ini diharapkan bahwa manfaat tidak hanya didapatkan oleh mahasiswa, tetapi juga oleh masyarakat desa,” kata Herawaty, S.Hut., M.Hut. yang merupakan salah satu dosen pengampu mata kuliah Agroforestri.

Pada kegiatan ini mahasiswa melakukan identifikasi keragaman hayati pada  agroforestri pekarangan serta identifikasi serangan hama dan penyakit tanaman. Selain itu mahasiswa juga menggali bagaimana persepsi masyarakat terhadap keberadaan hutan. Identifikasi keragaman hayati adalah salah satu implementasi dari mata kuliah Agroforestri. Identifikasi keragaman hayati memberikan informasi jenis tanaman penyusun sistem agroforestri. Tingkat keragaman dapat menjadi tolak ukur ketahanan pangan dan kestabilan ekosistem  terhadap perubahan iklim yang saat ini tengah melanda dunia. Identifikasi serangan hama dan penyakit adalah kegiatan mahasiswa mengamati serangan hama penyakit pada tanaman masyarakat. Hal ini sangat membantu dalam mencegah dan menangani bertambahnya kerusakan yang lebih besar. Dari kegiatan ini diharapkan dapat memberikan informasi dan menjadi base data dalam mengembangkan potensi Desa Umpungeng. (hrw/da)

Leave a Comment